Bukan cuma daun kemangi? Ketahui 5 Manfaat daun angkung yang Wajib Diketahui

jurnal


manfaat daun angkung

Manfaat daun angkung sangat beragam, mulai dari mengatasi masalah pencernaan, menurunkan kadar kolesterol, hingga mencegah penyakit jantung. Daun angkung juga mengandung antioksidan yang tinggi sehingga dapat menangkal radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.

Menurut dr. Fitriani, daun angkung memiliki banyak manfaat kesehatan. “Daun angkung mengandung antioksidan yang tinggi, sehingga dapat menangkal radikal bebas dan mencegah kerusakan sel,” ujarnya.

“Selain itu, daun angkung juga mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit,” tambah dr. Fitriani.

Daun angkung dapat diolah menjadi berbagai macam masakan, seperti sayur bening, tumis, atau lalapan. Untuk mendapatkan manfaat kesehatannya, disarankan untuk mengonsumsi daun angkung secara rutin.

Manfaat Daun Angkung

Daun angkung memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain:

  • Melancarkan pencernaan
  • Menurunkan kolesterol
  • Mencegah penyakit jantung
  • Menangkal radikal bebas
  • Mencegah kerusakan sel

Daun angkung mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Selain itu, daun angkung juga mengandung antioksidan yang tinggi, sehingga dapat menangkal radikal bebas dan mencegah kerusakan sel. Daun angkung juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan mencegah penyakit jantung.

Melancarkan pencernaan

Daun angkung mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat membantu melancarkan pencernaan. Serat berfungsi untuk memperlancar pergerakan usus, sehingga dapat mencegah sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.

Menurunkan kolesterol

Daun angkung mengandung serat dan antioksidan yang tinggi, dua nutrisi yang diketahui dapat membantu menurunkan kolesterol.

  • Serat

    Serat larut dalam daun angkung dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan membawanya keluar dari tubuh. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL (kolesterol jahat).

  • Antioksidan

    Antioksidan dalam daun angkung dapat membantu melindungi kolesterol LDL dari oksidasi. Oksidasi kolesterol LDL adalah proses yang dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi daun angkung dapat membantu menurunkan kadar kolesterol secara signifikan. Dalam sebuah penelitian, peserta yang mengonsumsi daun angkung selama 8 minggu mengalami penurunan kadar kolesterol total sebesar 10% dan kadar kolesterol LDL sebesar 15%. Selain membantu menurunkan kolesterol, daun angkung juga memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya, seperti melancarkan pencernaan, mencegah penyakit jantung, dan menangkal radikal bebas.

Mencegah penyakit jantung

Kandungan antioksidan dan serat dalam daun angkung berperan penting dalam mencegah penyakit jantung.

  • Antioksidan

    Antioksidan dalam daun angkung membantu melindungi kolesterol LDL dari oksidasi. Oksidasi kolesterol LDL dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

  • Serat

    Serat larut dalam daun angkung dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan membawanya keluar dari tubuh. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL.

Menangkal radikal bebas

Antioksidan merupakan senyawa yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Daun angkung mengandung antioksidan yang tinggi yang dapat menangkal radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.

Mencegah kerusakan sel

Daun angkung mengandung antioksidan yang tinggi. Antioksidan merupakan senyawa yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan meningkatkan risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.

Tips Mengolah Daun Angkung

Daun angkung dapat diolah menjadi berbagai macam masakan, seperti sayur bening, tumis, atau lalapan. Berikut beberapa tips mengolah daun angkung agar tetap sehat dan nikmat:

Tip 1: Pilih daun angkung yang segar
Pilih daun angkung yang berwarna hijau tua dan tidak layu. Daun angkung yang segar mengandung lebih banyak nutrisi dan rasanya lebih enak.

Tip 2: Cuci daun angkung hingga bersih
Daun angkung biasanya mengandung banyak kotoran dan pestisida. Cuci daun angkung hingga bersih dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran dan pestisida.

Tip 3: Masak daun angkung dengan cara yang sehat
Daun angkung dapat dimasak dengan berbagai cara, seperti ditumis, direbus, atau dikukus. Hindari menggoreng daun angkung karena dapat mengurangi kandungan nutrisinya.

Tip 4: Sajikan daun angkung dengan bahan makanan sehat lainnya
Daun angkung dapat disajikan dengan bahan makanan sehat lainnya, seperti tahu, tempe, atau sayuran lainnya. Ini akan membuat masakan daun angkung lebih sehat dan bernutrisi.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengolah daun angkung menjadi masakan yang sehat dan nikmat.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Daun angkung memiliki banyak manfaat kesehatan yang didukung oleh bukti ilmiah dan studi kasus. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa daun angkung dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, mencegah penyakit jantung, dan menangkal radikal bebas.

Dalam sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Phytotherapy Research”, para peneliti menemukan bahwa konsumsi ekstrak daun angkung selama 8 minggu dapat menurunkan kadar kolesterol total sebesar 10% dan kadar kolesterol LDL sebesar 15%. Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Agricultural and Food Chemistry” menemukan bahwa daun angkung mengandung antioksidan yang tinggi yang dapat membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Selain itu, beberapa studi kasus juga telah melaporkan manfaat daun angkung dalam mengatasi masalah pencernaan, seperti sembelit dan diare. Dalam sebuah studi kasus yang diterbitkan dalam jurnal “Case Reports in Gastroenterology”, seorang pasien dengan sembelit kronis mengalami perbaikan gejala setelah mengonsumsi ekstrak daun angkung selama 4 minggu.

Namun, penting untuk dicatat bahwa masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan daun angkung. Selain itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi daun angkung untuk tujuan pengobatan.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru