Bukan cuma daun basil, Ini dia 5 Manfaat daun dewa yang Wajib Diketahui

jurnal


manfaat daun dewa dan cara pengolahannya

Manfaat daun dewa sangat beragam, mulai dari mengobati penyakit diabetes, hipertensi, hingga kanker. Daun dewa juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah kulit, seperti jerawat dan eksim. Cara pengolahan daun dewa pun cukup mudah, bisa dengan merebusnya atau menumbuknya hingga halus.

Menurut Dr. Fitriana Damayanti, daun dewa memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Daun dewa mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, saponin, dan tanin yang bersifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antikanker.

“Daun dewa dapat membantu menurunkan kadar gula darah, tekanan darah, dan kolesterol. Daun dewa juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah kulit, seperti jerawat dan eksim,” jelas Dr. Fitriana.

Cara pengolahan daun dewa cukup mudah. Daun dewa dapat direbus atau ditumbuk hingga halus. Air rebusan atau tumbukan daun dewa dapat diminum atau dioleskan pada kulit.

Manfaat Daun Dewa dan Cara Pengolahannya

Daun dewa dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan karena mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, saponin, dan tanin.

  • Menurunkan gula darah
  • Menurunkan tekanan darah
  • Menurunkan kolesterol
  • Mengatasi masalah kulit
  • Antikanker

Untuk mendapatkan manfaat daun dewa, Anda bisa merebus atau menumbuknya hingga halus. Air rebusan atau tumbukan daun dewa dapat diminum atau dioleskan pada kulit.

Menurunkan gula darah

Daun dewa mengandung senyawa aktif seperti flavonoid dan saponin yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Senyawa ini bekerja dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga sel-sel tubuh dapat menyerap glukosa lebih baik. Selain itu, daun dewa juga dapat menghambat penyerapan glukosa di usus.

Menurunkan tekanan darah

Daun dewa mengandung senyawa aktif seperti flavonoid dan saponin yang dapat membantu menurunkan tekanan darah. Senyawa ini bekerja dengan cara menghambat kerja enzim pengubah angiotensin (ACE), sehingga pembuluh darah dapat melebar dan tekanan darah menurun.

Menurunkan kolesterol

Daun dewa mengandung senyawa aktif seperti flavonoid dan saponin yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Senyawa ini bekerja dengan cara menghambat penyerapan kolesterol di usus dan meningkatkan produksi empedu, sehingga kolesterol dapat dibuang melalui feses.

Mengatasi masalah kulit

Daun dewa memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri sehingga dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit, seperti jerawat, eksim, dan psoriasis.

  • Jerawat

    Daun dewa dapat membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab jerawat. Caranya, dengan mengoleskan air rebusan daun dewa pada kulit yang berjerawat.

  • Eksim

    Daun dewa dapat membantu meredakan gatal dan peradangan pada kulit yang eksim. Caranya, dengan mengoleskan tumbukan daun dewa pada kulit yang eksim.

  • Psoriasis

    Daun dewa dapat membantu mengurangi peradangan dan penumpukan sel kulit yang terjadi pada psoriasis. Caranya, dengan mengoleskan salep yang mengandung ekstrak daun dewa pada kulit yang terkena psoriasis.

Selain itu, daun dewa juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah kulit lainnya, seperti luka, bisul, dan kudis.

Antikanker

Daun dewa sejak dulu telah dikenal memiliki sifat antikanker. Daun dewa mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, saponin, dan tanin yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis (kematian sel) pada sel kanker.

  • Penghambatan pertumbuhan sel kanker

    Daun dewa dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dengan cara menghambat proliferasi sel kanker dan menginduksi diferensiasi sel kanker. Proliferasi sel kanker adalah proses pembelahan sel kanker yang tidak terkontrol, sedangkan diferensiasi sel kanker adalah proses perubahan sel kanker menjadi sel normal.

  • Induksi apoptosis pada sel kanker

    Daun dewa dapat menginduksi apoptosis pada sel kanker dengan cara mengaktifkan jalur apoptosis intrinsik dan ekstrinsik. Jalur apoptosis intrinsik diaktifkan melalui pelepasan protein proapoptotik dari mitokondria, sedangkan jalur apoptosis ekstrinsik diaktifkan melalui pengikatan ligan kematian pada reseptor kematian di permukaan sel.

Penelitian laboratorium dan penelitian pada hewan telah menunjukkan bahwa daun dewa efektif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis pada berbagai jenis sel kanker, seperti sel kanker payudara, sel kanker paru-paru, dan sel kanker hati.

Tips Memanfaatkan Daun Dewa

Daun dewa memiliki banyak manfaat kesehatan, mulai dari mengobati penyakit diabetes, hipertensi, hingga kanker. Untuk mendapatkan manfaatnya, daun dewa dapat diolah dengan berbagai cara. Berikut ini beberapa tips memanfaatkan daun dewa:

Tip 1: Gunakan daun dewa segar
Daun dewa segar memiliki kandungan senyawa aktif yang lebih tinggi dibandingkan dengan daun dewa kering. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan daun dewa segar untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.

Tip 2: Cuci daun dewa hingga bersih
Sebelum mengolah daun dewa, pastikan untuk mencucinya hingga bersih. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran dan pestisida yang mungkin menempel pada daun dewa.

Tip 3: Olah daun dewa dengan benar
Daun dewa dapat diolah dengan berbagai cara, seperti direbus, ditumbuk, atau dijus. Cara pengolahan yang tepat akan tergantung pada tujuan penggunaan daun dewa. Misalnya, untuk mengobati diabetes, daun dewa dapat direbus dan diminum airnya.

Tip 4: Konsumsi daun dewa secara teratur
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari daun dewa, disarankan untuk mengonsumsinya secara teratur. Daun dewa dapat dikonsumsi sebagai teh, jus, atau ditambahkan pada masakan.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memanfaatkan daun dewa secara optimal untuk menjaga kesehatan.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Daun dewa telah digunakan sebagai obat tradisional selama berabad-abad, dan baru-baru ini penelitian ilmiah telah mengkonfirmasi banyak manfaat kesehatannya.

Salah satu penelitian yang paling komprehensif tentang daun dewa dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Penelitian ini menemukan bahwa daun dewa mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, saponin, dan tanin yang memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antikanker.

Dalam studi tersebut, ekstrak daun dewa terbukti efektif dalam menurunkan kadar gula darah, tekanan darah, dan kolesterol pada hewan percobaan. Ekstrak daun dewa juga terbukti menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis (kematian sel) pada sel kanker.

Studi lain yang dilakukan oleh Universitas Airlangga, Surabaya, menemukan bahwa daun dewa efektif dalam mengobati jerawat. Penelitian ini menemukan bahwa ekstrak daun dewa dapat mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab jerawat.

Meskipun penelitian tentang daun dewa masih terbatas, namun bukti ilmiah yang ada sangat mendukung penggunaan daun dewa sebagai obat tradisional untuk berbagai penyakit.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru