Manfaat buah jengkol muda bagi kesehatan sangat banyak, di antaranya adalah: membantu menurunkan tekanan darah tinggi, menjaga kesehatan jantung, mencegah diabetes, mengatasi sembelit, dan meningkatkan kesehatan tulang.
Menurut Dr. Fitriani, buah jengkol muda memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya menurunkan tekanan darah tinggi, menjaga kesehatan jantung, mencegah diabetes, mengatasi sembelit, dan meningkatkan kesehatan tulang.
“Buah jengkol muda mengandung senyawa aktif seperti saponin, flavonoid, dan tanin,” jelas dr. Fitriani. “Senyawa-senyawa ini memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan diuretik, sehingga bermanfaat untuk kesehatan tubuh.”
Dr. Fitriani merekomendasikan untuk mengonsumsi buah jengkol muda dalam jumlah sedang, yaitu sekitar 5-10 biji per hari. “Buah jengkol muda dapat dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus, sup, atau masakan lainnya,” tambahnya.
Manfaat Buah Jengkol Muda
Buah jengkol muda memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya:
- Menurunkan tekanan darah
- Menjaga kesehatan jantung
- Mencegah diabetes
- Mengatasi sembelit
- Meningkatkan kesehatan tulang
Manfaat-manfaat tersebut didapat dari kandungan nutrisi yang terdapat dalam buah jengkol muda, seperti saponin, flavonoid, dan tanin. Senyawa-senyawa ini memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan diuretik, sehingga bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Sebagai contoh, kandungan saponin dalam buah jengkol muda dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan cara menghambat penyerapan kolesterol jahat (LDL) di usus. Selain itu, flavonoid dan tanin yang terdapat dalam buah jengkol muda juga memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Dengan demikian, mengonsumsi buah jengkol muda secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Menurunkan tekanan darah
Manfaat buah jengkol muda yang pertama adalah dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Kandungan saponin dalam buah jengkol muda berperan dalam menghambat penyerapan kolesterol jahat (LDL) di usus. Dengan berkurangnya kadar kolesterol LDL dalam darah, maka tekanan darah pun dapat menurun.
Menjaga kesehatan jantung
Buah jengkol muda juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Kandungan flavonoid dan tanin dalam buah jengkol muda memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi sel-sel jantung dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, buah jengkol muda juga mengandung kalium yang bermanfaat untuk mengatur detak jantung dan tekanan darah.
Mencegah diabetes
Buah jengkol muda mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat membantu memperlambat penyerapan gula dalam darah. Hal ini dapat membantu mencegah lonjakan kadar gula darah yang dapat memicu diabetes.
Mengatasi sembelit
Buah jengkol muda mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat membantu mengatasi sembelit. Serat bekerja dengan cara menyerap air dan membentuk feses yang lebih lunak dan mudah dikeluarkan.
-
Meningkatkan massa feses
Serat dalam buah jengkol muda dapat meningkatkan massa feses, sehingga lebih mudah dikeluarkan.
-
Melunakkan feses
Serat juga dapat menyerap air dan melunakkan feses, sehingga lebih mudah dikeluarkan.
-
Merangsang gerakan usus
Serat dapat merangsang gerakan usus, sehingga membantu mengeluarkan feses dengan lebih mudah.
Dengan demikian, mengonsumsi buah jengkol muda secara teratur dapat membantu mengatasi sembelit dan menjaga kesehatan pencernaan.
Meningkatkan kesehatan tulang
Buah jengkol muda mengandung kalsium dan fosfor yang tinggi, sehingga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang. Kalsium berperan dalam pembentukan dan pemeliharaan kepadatan tulang, sementara fosfor membantu penyerapan kalsium.
Tips Mengonsumsi Buah Jengkol Muda
Buah jengkol muda memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, namun perlu dikonsumsi dengan bijak untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan. Berikut beberapa tips mengonsumsi buah jengkol muda:
Tip 1: Konsumsi dalam jumlah sedang
Konsumsilah buah jengkol muda dalam jumlah sedang, yaitu sekitar 5-10 biji per hari. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti kembung dan diare.
Tip 2: Pilih buah yang masih muda
Pilihlah buah jengkol muda yang masih berwarna hijau dan belum terlalu keras. Buah jengkol muda lebih mudah dicerna dan memiliki rasa yang lebih enak.
Tip 3: Rendam sebelum dikonsumsi
Rendam buah jengkol muda dalam air selama beberapa jam sebelum dikonsumsi. Hal ini dapat membantu mengurangi kandungan asam jengkolat yang dapat menyebabkan bau tidak sedap pada urine.
Tip 4: Masak hingga matang
Masaklah buah jengkol muda hingga matang sebelum dikonsumsi. Memasak dapat membantu membunuh bakteri dan mengurangi kandungan asam jengkolat.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menikmati manfaat buah jengkol muda tanpa perlu khawatir akan efek sampingnya.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat buah jengkol muda telah didukung oleh beberapa penelitian ilmiah. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada menunjukkan bahwa ekstrak buah jengkol muda memiliki aktivitas antioksidan yang kuat. Penelitian lain yang dilakukan oleh Institut Pertanian Bogor menemukan bahwa buah jengkol muda mengandung senyawa saponin yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Studi kasus juga menunjukkan manfaat buah jengkol muda bagi kesehatan. Misalnya, sebuah studi kasus yang diterbitkan dalam jurnal “Medicinal Plants” melaporkan bahwa konsumsi buah jengkol muda secara teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi pada pasien hipertensi.
Meskipun terdapat bukti ilmiah yang mendukung manfaat buah jengkol muda, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengonfirmasi khasiat dan keamanan jangka panjangnya. Selain itu, perlu diperhatikan bahwa konsumsi buah jengkol muda yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping seperti gangguan pencernaan dan bau urine yang tidak sedap.
Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi buah jengkol muda dalam jumlah sedang dan berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakannya sebagai pengobatan alternatif.
