Manfaat makan buah sawo sangat banyak dan beragam. Salah satunya adalah membantu menjaga kesehatan mata karena kandungan vitamin A yang tinggi. Selain itu, buah sawo juga kaya akan antioksidan yang bermanfaat untuk menangkal radikal bebas dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Menurut Dr. Amelia Sari, seorang dokter spesialis gizi klinik, buah sawo memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan nutrisinya yang Salah satu manfaat utamanya adalah menjaga kesehatan mata karena kandungan vitamin A yang tinggi. Vitamin A berperan penting dalam pembentukan rhodopsin, pigmen yang terdapat pada retina mata dan membantu kita melihat dalam kondisi cahaya redup.
“Selain itu, buah sawo juga kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan karotenoid,” jelas Dr. Amelia. “Antioksidan ini bermanfaat untuk menangkal radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes.”
Berdasarkan penelitian, buah sawo juga mengandung senyawa aktif lainnya yang bermanfaat bagi kesehatan, antara lain:
- Saponin: Bersifat anti-inflamasi dan antibakteri, sehingga dapat membantu melawan infeksi dan peradangan.
- Tanin: Bersifat astringen, sehingga dapat membantu mengatasi diare dan gangguan pencernaan lainnya.
- Pektun: Serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah, serta melancarkan pencernaan.
Dengan kandungan nutrisi yang lengkap tersebut, buah sawo sangat direkomendasikan untuk dikonsumsi secara teratur. Namun, Dr. Amelia menyarankan untuk membatasi konsumsi buah sawo bagi penderita diabetes karena kandungan gulanya yang cukup tinggi.
Manfaat Makan Buah Sawo
Buah sawo kaya akan berbagai nutrisi penting yang memberikan manfaat kesehatan yang beragam. Berikut adalah 5 manfaat utama mengonsumsi buah sawo:
- Menjaga kesehatan mata
- Melawan radikal bebas
- Mengatasi gangguan pencernaan
- Menurunkan kolesterol
- Menstabilkan gula darah
Kandungan vitamin A yang tinggi pada buah sawo sangat penting untuk menjaga kesehatan mata, terutama untuk penglihatan malam. Antioksidan yang terkandung dalam buah sawo, seperti flavonoid dan karotenoid, membantu menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit kronis. Selain itu, buah sawo juga mengandung tanin yang bersifat astringen, sehingga dapat membantu mengatasi diare dan gangguan pencernaan lainnya. Pektin, serat larut yang terkandung dalam buah sawo, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah, serta melancarkan pencernaan.
Menjaga kesehatan mata
Buah sawo kaya akan vitamin A, nutrisi penting yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Vitamin A merupakan komponen utama rhodopsin, pigmen pada retina mata yang membantu kita melihat dalam kondisi cahaya redup. Konsumsi buah sawo secara teratur dapat membantu mencegah gangguan penglihatan seperti rabun senja dan degenerasi makula.
Melawan radikal bebas
Buah sawo mengandung antioksidan yang berperan penting dalam melawan radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes. Antioksidan dalam buah sawo, seperti flavonoid dan karotenoid, bekerja dengan menetralisir radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.
Mengatasi gangguan pencernaan
Buah sawo mengandung tanin, senyawa alami yang bersifat astringen. Sifat astringen ini dapat membantu mengatasi diare dan gangguan pencernaan lainnya. Tanin bekerja dengan menyerap kelebihan cairan dalam usus, sehingga dapat membantu mengentalkan feses dan mengurangi frekuensi buang air besar.
Menurunkan kolesterol
Buah sawo mengandung pektin, serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Pektin bekerja dengan mengikat kolesterol dan asam empedu di saluran pencernaan, sehingga mencegahnya diserap oleh tubuh. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
-
Menghambat penyerapan kolesterol
Pektin dalam buah sawo dapat mengikat kolesterol dan asam empedu di saluran pencernaan, sehingga mencegahnya diserap oleh tubuh. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
-
Menurunkan produksi kolesterol
Pektin juga dapat menurunkan produksi kolesterol di hati. Hal ini terjadi karena pektin mengikat asam empedu, yang merupakan sinyal bagi hati untuk memproduksi lebih banyak kolesterol.
-
Meningkatkan ekskresi kolesterol
Pektin dapat meningkatkan ekskresi kolesterol melalui feses. Hal ini terjadi karena pektin mengikat kolesterol dan asam empedu, sehingga keduanya dikeluarkan bersama feses.
Dengan menurunkan kadar kolesterol dalam darah, buah sawo dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Menstabilkan gula darah
Buah sawo mengandung pektin, serat larut yang dapat membantu menstabilkan gula darah. Pektin bekerja dengan memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, sehingga dapat membantu mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
-
Menghambat penyerapan gula
Pektin dapat mengikat gula di saluran pencernaan, sehingga memperlambat penyerapannya ke dalam aliran darah. Hal ini dapat membantu mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
-
Meningkatkan sensitivitas insulin
Pektin juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin, hormon yang membantu sel-sel tubuh mengambil gula dari darah. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
-
Meningkatkan rasa kenyang
Pektin dapat meningkatkan rasa kenyang, sehingga dapat membantu mengurangi asupan makanan secara keseluruhan dan mencegah makan berlebihan. Hal ini dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Dengan menstabilkan gula darah, buah sawo dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan penyakit terkait lainnya.
Tips Mengonsumsi Buah Sawo
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari buah sawo, berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan:
Tip 1: Pilih buah yang matang
Buah sawo yang matang memiliki kulit berwarna cokelat tua dan tekstur yang lunak saat ditekan. Buah yang matang juga akan memiliki aroma yang harum. Hindari memilih buah yang masih keras atau memiliki kulit yang berbintik-bintik, karena buah tersebut mungkin belum matang sempurna atau sudah mulai rusak.
Tip 2: Cuci bersih sebelum dikonsumsi
Sebelum dikonsumsi, cuci bersih buah sawo menggunakan air mengalir. Hal ini untuk menghilangkan kotoran dan bakteri yang mungkin menempel pada kulit buah.
Tip 3: Konsumsi secukupnya
Meskipun buah sawo memiliki banyak manfaat kesehatan, namun sebaiknya dikonsumsi secukupnya. Buah sawo mengandung gula alami yang cukup tinggi, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah.
Tip 4: Hindari konsumsi jika memiliki alergi
Bagi sebagian orang, buah sawo dapat memicu reaksi alergi. Gejala alergi buah sawo dapat berupa gatal-gatal, kemerahan, dan pembengkakan pada kulit. Jika Anda memiliki alergi terhadap buah-buahan tertentu, sebaiknya hindari mengonsumsi buah sawo.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menikmati manfaat buah sawo sekaligus meminimalisir risiko kesehatan yang mungkin timbul.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat mengonsumsi buah sawo telah didukung oleh berbagai penelitian ilmiah. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari Universitas Brawijaya menemukan bahwa buah sawo mengandung senyawa antioksidan yang tinggi, seperti flavonoid dan karotenoid. Senyawa antioksidan ini bermanfaat untuk menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Food Chemistry” menunjukkan bahwa buah sawo mengandung serat larut dan pektin yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah. Serat larut bekerja dengan mengikat kolesterol dan asam empedu di saluran pencernaan, sehingga mencegahnya diserap oleh tubuh. Sementara itu, pektin membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, sehingga dapat mencegah lonjakan gula darah setelah makan.
Selain itu, buah sawo juga mengandung vitamin A yang tinggi, nutrisi penting untuk menjaga kesehatan mata. Vitamin A merupakan komponen utama rhodopsin, pigmen pada retina mata yang membantu kita melihat dalam kondisi cahaya redup.
Meskipun bukti ilmiah mendukung manfaat buah sawo, namun penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat spesifiknya pada kesehatan manusia. Selain itu, perlu diingat bahwa konsumsi buah sawo juga harus dilakukan secukupnya, karena buah ini mengandung gula alami yang cukup tinggi.
